Langsung ke konten utama

Bank Mandiri Bongkar Detik-detik Hoaks Transfer Dana Rp 800 Triliun

Corporate Secretary Bank Mandiri, Rohan Hafas. (Suara.com/Fauzi)

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk menegaskan kembali bahwa kabar adanya transfer ke salah satu nasabah yang mengaku ditransfer sejumlah 50 miliar euro atau setara Rp 800 triliun tidak benar atau hoaks. Bahkan, Bank pelat merah itu memiliki banyak bukti bahwa kabar tersebut memang benar hoaks.
Corporate Secretary Bank Mandiri, Rohan Hafas mengungkapkan kabar tersebut bermula dari Michael Olsson warga negara Swedia yang menanyakan kepada Bank Mandiri Cabang Cempaka Mas terkait adanya transfer dana sebesar 50 miliar euro dari Barclays Bank ke rekening salah satu perusahaan yaitu PT Shield Security Solution pada bulan April Lalu
"Anehnya dana tersebut diakui setelah dia menanyakan kami ke Bank Mandiri pada bulan April. Sebenarnya Sudah nanya ke kita, dan kita menjawab itu tidak benar," kata Rohan salam konferensi pers di Plaza Bank Mandiri, Jakarta (30/8/2019).
Namun beberapa hari lalu, tutur Rohan, terdapat pemberitaan yang memuat kembali komplain dari nasabah yang mendapatkan transfer dana Rp 800 triliun. Sehingga, kabar tersebut kembali mencuat ke publik.
"Kita juga tanya ke Barclays lewat email. Barclays Bank ini palsu, Ignore ini, dan seterusnya. Ini baru dua-tiga hari ini, ini kita minta klarifikasi," tutur dia.
Kendati demikian, Rohan pun kembali membantah adanya transfer dana sejumlah dana sebesar tersebut. Jika pun ada, menurut Rohan secara logika tak masuk akal.
"Kemudian sampaikan kembali kami ingin menghentikan desas-desus Rp 800 triliun fantastis. Kalau umpetin di Bank di mana umpetinnya. Kalau punya Rp 800 triliun logika aja itu udah orang terkaya," pungkas dia.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bila Garuda Turunkan Tarif Tiket Pesawat, Maskapai Lain akan Ikuti

Mahalnya harga tiket pesawat memancing kekecewaan masyarakat. Di media sosial, para netizen bahkan membuat tagar #PecatBudiKarya beberapa hari lalu. Ekonom institute for Development of Economis and Finance (INDEF) Bhima Yudhistira menilai, Mentri perhubungan Budi Karya Sumadi perlu lebih berani untuk mengambil kebijakan. Kebijakan tersebut ialah  dengan menurunkan tarif batas atas tiket pesawat. Sebab hal ini diyakini akan membuat maskapai menurunkan harga tiketnya. "Tarif batas atas masih terlalu tinggi dan belum untungkan konsumen," ujar Bhima,Jakarta, sabtu(11/05/2019). Bhima mengatakan, naiknya harga tiket pesawat sudah terasa pada sektor lain, seperti hotel, restoran makanan minuman, dan jasa penunjang pariwisata lainnya. Bila dibiarkan, dikhawartirkan akan memicu gelombang PHK pada sektor pariwisata. Berdasarkan data BPS, jumlah penumpang angkutan udara domestik hanya 12,3 juta orang pada januari-februari 2019 karena mahalnya harga tiket pesawat. ...

Arab Saudi Gelar Turnamen PUBG Mobile

Arab Saudi sedang menggelar festival Jeddah Season tahun ini. Festival ini merupakan ajang bagi pemerintah negara tersebut memperkenalkan Arab Saudi sebagai salah satu tujuan turis paling populer di dunia. Salah satu acara yang diadakan dalam festival ini adalah turnamen PUBG Mobile. Acara ini digelar oleh General Sports Authority atau badan pemerintah yang bertanggung jawab di bidang olaharaga. Dikutip dari Arab News , Kamis (26/6), turnamen PUBG Mobile ini digelar sejak 15 hingga 21 Juni. Pemenang dalam turnamen ini adalah Ahad Uz Zaman yang berhasil mengalahkan 49 peserta lainnya. Pria berumur 20 tahun itu menuturkan bahwa dirinya masih mahasiswa dan memang banyak menghabiskan waktu untuk bermain PUBG Mobile. Dia pun mengaku kerap dimarahi sang ibu karena kebiasanannya tersebut. "Ibu saya sering marah menanyakan alasan saya selalu memainkan game ini setiap saat. Jadi, saya sangat senang bisa menggunakan kemampuan PUBG Mobile yang dimiliki (untuk turnamen)...

Ratusan 'Bangkai' TransJakarta Mangkrak, Pemprov DKI Gugat Perusahaan Pengadaan di Era Jokowi-Ahok

Ratusan bus TransJakarta hasil pengadaan tahun anggaran 2013 teronggok di lahan depan Rumah Sakit Karya Bakti Pertiwi , Jalan Raya Dramaga, Bogor . Dinas Perhubungan DKI Jakarta mencatat jumlah "bangkai" bis tersebut mencapai 483 unit. Masalah ini menjadi PR bagi Pemprov DKI Jakarta. Di bawah kepemimpinan Anies Baswedan , masalah ini akan dibawa ke ranah hukum. Pemprov akan menggugat para perusahaan penyedia pengadaan bus TransJakarta tersebut.  "Ditindaklanjuti dibawa ke ranah hukum," kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo, dilansir dari CNBC Indonesia, Jumat (26/7). "Untuk pengembalian 20 persen uang muka yang sudah diterima." Berdasarkan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) , tercacat bahwa Pemprov DKI sudah membayar uang muka untuk pengadaan bus sebesar Rp 110 miliar. Namun, perjanjian pengadaan dengan pihak ketiga, dalam hal ini, adalah sejumlah perusahaan yang sempat memenangkan lelang tender pengadaan b...